Taavi Rahn sudah menjalani trial Persija Jakarta sejak Senin (29/12). Selama dua hari latihan, pemain asal Estonia ini sedikit mengalami kendala dalam adaptasi cuaca.
Menurutnya, cuaca di Indonesia yang panas cukup berpengaruh terhadap dirinya untuk menjalani trial. Namun, ia merasa tertantang bermain sepak bola di Indonesia.
“Salah satunya adalah cuaca. Jika di Eropa suhu bisa mencapai minus 5 derajat, namun di sini mencapai 32 derajat. Sepak bola di Indonesia merupakan olahraga yang sangat populer. Karena itu, saya sangat tertarik untuk bermain di Indonesia," ujar Rahn disitusLigaindonesia.co.id.
Sementara itu pelatih Persija, Rahmad Darmawan, cukup kepincut oleh aksi Rahn selama menjalani trial. Menurut pelatih yang akrab disapa RD ini, sang pemain layak untuk menjadi kandidat terkuat untuk melengkapi slot pemain asing Persija.
“Taavi Rahn adalah pemain yang pintar. Ia mampu membaca permaian sangat bagus. Namun, saat ini ia masih beradaptasi sehingga semua kemampuaanya belum keluar terutama kecepatannya," beber RD.
Namun, hal itu bukan jaminan, karena ia harus bersaing dengan bek lainnya seperti bek asal Burkina Faso, Saidou Madi, dan Cristian Febre. Mereka semua nantinya akan diseleksi pada turnamen Marahalim Cup.
Awalnya, mereka akan diuji coba dengan Kelantan FA. Namun, agenda ini terpaksa dibatalkan karena musibah banjir yang melanda di Kelantan. Untuk menggantikan uji coba tersebut, Persija dipastikan mengikuti turnamen yang diselenggarakan di Kota Medan, Marahalim Cup.
Dengan perubahan format turnamen di Marahalim Cup, Persija Jakarta akan melakoni dua laga yaitu pada tanggal 4 Januari melawan PSMS Medan dan 6 Januari melawan Home United.
"Kami sangat butuh uji coba untuk mencoba kekompakan tim, sekaligus ajang untuk menentukan beberapa pemain seleksi," tandas RD.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar